INDRAMAYU-Peresmian Pamsa Dan Optimalisasi water Quality Control Digital Hasil Kerjasama Hakli – Polindra Berlangsung Sukses bertempat di Gedung Setudent center Politeknik negeri Indramayu Lantai 1, pada Rabu (1/8/2024)
Hadir dalam Peresmian Pamsa Dan Optimalisasi Water Quality Control Digital diantaranya Direktur Politeknik negeri Indramayu Rofan Aziz ST.,MT.,IPM., Ketua Umum Hakli Prof. Dr. H. Arif Sumantri, S.K.M., M.Kes. Bupati Indramayu hj.Nina Agustina yang diwakili oleh Kepala Dinas kependudukan dan catatan sipil Ahmad Budiarto, Politeknik Subang, Politeknik Madura, Serta para tamu undangan penting yang lainya.
Dalam keterangan persnya, Ketua Umum Hakli Prof. Dr. H. Arif Sumantri, S.K.M., M.Kes. mengatakan kerjasama itu terkait kepentingan masyarakat terkait kebersihan air
“Penelitian ini sebagai jawaban dari masalah terkait kebersihan air di masayarakat. Kami berencana penelitian ini tidak hanya sekedar menghasilkan solusi tanpa realisasi, tapi kami berkomitmen akan terus menerapkan dan mengimplementasikan ditengah masyaraka,” ujarnya.
Air di tengah masyarakat, banyak yang mengandung zat berbahaya untuk dikonsumsi. Dengan hasil penelitian ini masyarakat dan pemerintah dapat memantau kualitas air yang ada dilingkungannya
“Semoga penelitian ini ditindaklanjuti dengan kebijakan oleh pemerintah untuk diterapkan di seluruh Nusantara
Air bersih merupakan hak asasi manusia,” harap Prof. Arif
Sedangkan Direktur Politeknik negeri Indramayu Rofan Aziz ST.,MT., kepada para wartawan mengungkapkan,
kesehatan lingkungan merupakan salah satu Pendukung Indonesia emas 2045.
Urusan kesehatan lingkungan merupakan persentase paling tinggi sebagai penyumbang penentuan kondisi lingkungan yg sehat dibawahnya adalah perilaku manusia.
Air merupakan salah satu faktor penentu kondisi kesehatan lingkungan,
Kemenkes mengapresiasi kerjasama ini, antara Hakli dan Polindra telah melakukan kerjasama sejak tahun 2023, dan menghasilkan berupa hasil penelitian tentang kontrol udara bersih secara online dan real time dan kontrol air bersih secara online dan real time.
“Untuk kontrol air bersih yang saat ini kita nantikan peresmian dan launching hasil penelitian tersebut, semoga ini bisa secepatnya diimplementasikan diseluruh nusantara,^ terangnya.
Rofan Aziz menambahkan pihaknya berharap, kerjasama ini terus dilanjutkan dengan penelitian penelitian lainnya terkait teknologi tepat guna tentang kesehatan lingkungan.
Dir Eksekutif Akkopsi menuturkan, kemajuan sebuah daerah ditentukan minimal oleh 3 faktor, yakni kesehatan, pendidikan dan ekonomi. Hal ini diyakini dapat meningkatkan kesehatan suatu daerah.
Dijelaskan kerjasama ini sangat membantu daerah utk percepatan peningkatan kesehatan di daerah masing-masing untuk memantau kondisi air.
Berharap kedepannya, akan ada suatu penelitian terkait pengelolaan sampah yg skrg menjadi permasalahan umum bagi setiap daerah.Ungkap Rofan Aziz
Sedangkan Bupati Indramayu hj. Nina Agustina yang diwakili oleh Kepala Dinas kependudukan dan catatan sipil, Ahmad Budiarto, yang kepada insan pers mengatakan pihaknya mewakili Bupati, karena yang bersangkutan berhalangan hadir untuk menghadiri Peresmian Pamsa Dan Optimalisasi Water Quality Control Digital hasil Kerjasama Hakli-Polindra.
“Alhamdulillah kerjasama ini berjalan dengan baik. Setelah kami melihat uji coba laboratorium hasilnya sangat bagus dan airnya sangat bersih Mudah -mudahan hasil dari Pamsa ini bisa diterapkan dimasyarakat dan bermanfaat untuk masyarakat,” ujarnya. (darsono/rls)