banner 728x250

‎HUT RI Ke 80 SMSI Indramayu Gelar Upacara dan Kibarkan Sang Saka Merah Putih di Tugu Perjuangan

‎‎INDRAMAYU – Daram rangka mengenang dan menghormati jasa para Pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan bangsa, Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kabupaten Indramayu, kembali menggelar giat rutin tahunan yaitu berupa Upacara Peringatan Detik Detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke 80, tahun 2025, yang dilaksanakan oleh pengurus SMSI dan puluhan anggota organisasi keprofesian kewartawanan yakni dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI),
‎Ikatan Wartawan Online (IWO), Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI), Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI), Forum Wartawan Jaya Indonesia (FWJI), Pro Jurnalismedia Siber (PJS), Pemersatu Wartawan Reformasi Indonesia Jaya (PWRI JAYA), dan Komite Wartawan Reformasi Indonesia (KWRI). Kali ini kegiatan dilaksanakan tepat ditengah jantung kota Indramayu, yakni di Taman Tugu Perjuangan, Simpang Lima Kabupaten Indramayu, pada Minggu, 17 Agustus 2025.



‎Bertindak sebagai Inspektur Upacara yakni Robi Cahyadi selaku Pemimpin Upacara, dan sebagai Pembina Upacara yaitu Ihsan Mahfudz selaku ketua SMSI Kabupaten Indramayu dan didukung oleh anggota organisasi SMSI lainnya yang bertindak sebagai petugas pembawa dan pengibar Sang Saka Merah Putih yang dikibarkan tepat dibawah monumen Patung Pejuang yang berada di tengah taman.



‎Dalam sambutannya, Iksan Mahfudz berharap upacara ini menjadi pengingat semangat perjuangan para pahlawan.
‎”Mudah mudahan acara yang kita gelar bersama ini menjadi satu spirit bagi kita dalam mengenang jasa para pahlawan dan pejuang yang telah memperjuangkan Kemerdekaan Republik Indonesia dari penjajah.” ujar Iksan.

‎Lebih lanjut, Taman Tugu Perjuangan sangat tepat dipilih oleh SMSI dan berbagai organisasi kewartawanan sebagai tempat pelaksanaan upacara peringatan momen bersejarah tersebut,  oleh karena tugu pahlawan adalah simbol perjuangan rakyat Indramayu, serta menjadi saksi bisu bagaimana para pejuang dalam mengusir penjajah. Selain itu Taman ini adalah ruang terbuka hijau yang nyaman untuk berkumpul bahkan kini difungsikan sebagai taman rekreasi.

‎”Tempat ini merupakan sebuah tempat dimana dilatarbelakangi oleh semangat pejuang pejuang Indramayu sehingga tempat ini kemudian dijadikan simbol perjuangan rakyat Indramayu dalam melawan penjajah.” sambungnya.



‎Disela Kegiatan upacara bendera tersebut, Darsono selaku Pengurus SMSI Indramayu Bidang pendataan dan verifikasi keanggotaan menilai bahwa upacara tersebut memiliki makna yang sangat penting dalam membangun karakter bangsa dan menumbuhkan rasa nasionalisme. “Upacara ini bukan sekadar seremoni, tetapi juga sarana untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan, kedisiplinan, dan persatuan.” ungkap Darsono.



‎Senada dengan yang disampaikan Darsono, Endi, seorang artis pantura yang kini resmi menjadi anggota muda PWI Indramayu, yang juga turut hadir sebagai peserta upacara itu mengatakan bahwa acara tersebut juga sebagai bentuk penghormatan terhadap simbol negara.
‎”yaitu bentuk penghormatan kepada bendera merah putih, yang membangkitkan rasa cinta tanah air dan semangat kebangsaan.” celoteh pria yang sangat dikenal dengan tembangnya yang bertajuk Cinta Sejati tersebut.

‎”Dengan demikian, diharapkan selepas upacara bendera tersebut, insan pers yang merupakan pilar demokrasi ke empat NKRI sudah seharusnya dan sepatutnya menumbuhkan semangat nasionalisme, dan melatih kedisiplinan, serta senantiasa menghormati jasa para pahlawan.” sambung seniman yang akrab disapa Brendy Sadan itu. (Indra Irawan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *