KARAWANG – Program Studi Kebidanan Karawang Poltekkes Kemenkes Bandung bekerja sama dengan Dinas Koperasi Kabupaten Karawang serta Puskesmas Tanjungpura menggelar kegiatan Pengabdian Masyarakat (PENGMAS) pada Selasa, 12 Agustus 2025.
Acara yang berlangsung di Aula Kebidanan Karawang itu menghadirkan program pemanfaatan daun kelor sebagai bahan baku cookies untuk meningkatkan kadar HB sekaligus mencegah stunting pada ibu hamil di wilayah kerja PKM Tanjungpura.
Ketua kegiatan, Ari Antini SST., M.Keb, menjelaskan bahwa pelatihan ini bukan hanya menyentuh aspek kesehatan, melainkan juga membuka peluang ekonomi keluarga. “Tanaman kelor memiliki kandungan gizi yang tinggi, dapat meningkatkan kadar HB, serta berperan penting dalam pencegahan stunting pada ibu hamil. Melalui cookies berbahan daun kelor ini, masyarakat bisa mendapatkan manfaat kesehatan sekaligus nilai tambah ekonomi,” ujarnya kepada pewarta.
Dalam kegiatan tersebut, para peserta mendapatkan bimbingan langsung mengenai cara mengolah dan membuat cookies daun kelor yang dipandu tim dari Dinas Koperasi Kabupaten Karawang. Selain praktik pengolahan, peserta juga diberikan wawasan tentang strategi pemasaran produk agar bisa dikembangkan menjadi usaha keluarga maupun kelompok masyarakat.
Ari Antini menegaskan, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam upaya menekan angka stunting di Karawang, sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat.
“Dengan adanya inovasi cookies daun kelor ini, kami berharap para kader PKK dan masyarakat dapat mempraktikkan di rumah, sehingga tidak hanya sehat tetapi juga berdaya secara ekonomi,” pungkasnya. (yansh)
