CIMAHI – Pemerintah Kota Cimahi melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar Apel Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) Tahun 2025 di Gedung Cimahi Techno Park, Kamis (22/5). Kegiatan ini merupakan puncak dari rangkaian acara selama tiga hari yang mengusung tema “Siap untuk Selamat, Bangun Kesiapsiagaan Sejak Dini.”
Seperti yang dirilis cimahikota.go.id, Wali Kota Cimahi, Ngatiyana, memimpin langsung apel yang dihadiri unsur Forkopimda, perangkat daerah, TNI-Polri, relawan kebencanaan, pelajar, dan berbagai elemen masyarakat.
Ngatiyana menekankan bahwa kesiapsiagaan bencana adalah tanggung jawab bersama. “Ini bukan sekadar seremoni tahunan, tapi bagian penting membangun budaya sadar risiko yang dimulai dari lingkungan keluarga,” ujarnya.
Cimahi, menurutnya, merupakan wilayah dengan tingkat kerentanan tinggi terhadap bencana seperti gempa, banjir, dan tanah longsor. Ia mendorong pelaksanaan simulasi kebencanaan secara berkala sebagai langkah preventif.
Kegiatan HKB juga mencakup pelatihan mitigasi bencana, lomba evakuasi tandu, lomba menggambar anak-anak, serta bazar UMKM dan pangan murah. Puncaknya ditandai dengan simulasi evakuasi mandiri gempa bumi dan gelar peralatan kebencanaan.
Ngatiyana juga menyoroti pentingnya perlindungan kelompok rentan seperti lansia, ibu hamil, anak-anak, dan penyandang disabilitas. “Mereka harus diberdayakan agar siap menyelamatkan diri saat bencana,” tegasnya.
Apel ini menjadi refleksi komitmen Pemkot Cimahi dalam membangun masyarakat tangguh dan adaptif menghadapi risiko bencana. (ynt/rls)