banner 728x250

Pertamina Bersholawat 2025: Lantunan Doa untuk Keselamatan Negeri dan Solidaritas Kemanusiaan

INDRAMAYU – Ratusan jemaah, pekerja, dan masyarakat sekitar Indramayu memadati gelaran akbar “Pertamina Bersholawat 2025” yang diselenggarakan oleh Serikat Pekerja Pertamina Bersatu Balongan (SP-PBB) bersama Badan Dakwah Islam (BDI) RU VI di Lapangan Sepakbola Bumi Patra, Indramayu, pada Rabu malam (10/12/2025).

Kegiatan yang mengusung tema Bersatu dalam Sholawat, Berbenah lewat Muhasabah untuk Pertamina yang Lebih Baik ini menghadirkan ulama besar sekaligus Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya (Habib Luthfi), turut hadir pula Habib Thohir Bin Yahya, Habib Abdurrahman Assegaf, Habib Zaenal Abidil Assegaf, ⁠KH. Syairozi Bilal, dan Habib Ahmad Alaydrus.

General Manager Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balongan, Yulianto Triwibowo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud rasa syukur pekerja serta ikhtiar batiniah untuk memohon keselamatan dan kelancaran operasional kilang yang memiliki peran vital bagi energi nasional.

“Melalui Pertamina Bersholawat, kita bermunajat agar seluruh pekerja dan operasional Kilang Balongan senantiasa diberikan perlindungan oleh Allah SWT. Ini adalah sinergi antara ikhtiar teknis dan doa,” ujar Yulianto yang hadir didampingi SMOM dan perwakilan Tim Manajemen.

Mengakhiri sambutan Yulianto berharap lantunan sholawat ini membawa keberkahan, kedamaian, dan keselamatan bagi Kilang Balongan serta seluruh warga Indramayu.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut VP CSR & SMEPP PT Pertamina (Persero), Rudi Ariffianto, Vice President (VP) Refinery Planning and Optimization (RPO) PT Kilang Pertamina Internasional, Hendry Agustian, serta Presiden Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu (FSPPB), Arie Gumilar, Sekjend beserta jajaran lainnya dan Ketua Umum SPPBB, Wawan Darmawan beserta jajaran serta Ketua Badan Dakwah Islam (BDI) RU VI Balongan Endra Setiawan dan perwakilan Bazma RU VI Balongan.

Selain memanjatkan doa dan shalawat, sebagai bentuk solidaritas atas banyaknya kejadian bencana belakangan ini, Serikat Pekerja Pertamina Bersatu Balongan (SP-PBB) menyerahkan bantuan kepedulian sosial berupa dana bantuan “Peduli Bencana” senilai Rp 125.389.304.

Presiden FSPPB, Arie Gumilar, menegaskan bahwa semangat pekerja Pertamina tidak hanya fokus pada ketahanan energi, tetapi juga ketahanan sosial.

“Solidaritas adalah kekuatan kita. Bantuan ini adalah bukti kepedulian rekan-rekan pekerja Pertamina untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak bencana,” ungkap Arie dalam sambutannya.

Selain bantuan bencana, acara juga diisi dengan pemberian santunan kepada anak yatim piatu dari sejumlah Pondok Pesantren di Indramayu, antara lain Ponpes Darul Falah, Ribath Ar-Rahmah An-Nabawiyah, Nurul Muttaqien, dan Minnatul Huda.

Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, yang hadir mewakili pemerintah daerah, mengapresiasi kontribusi Pekerja Pertamina yang konsisten menjaga kondusivitas dan kesejahteraan masyarakat Indramayu.

“Pertamina Bersholawat ini menjadi bukti harmonisnya hubungan antara industri, pemerintah, dan ulama dalam membangun Indramayu yang religius dan bermartabat,” tuturnya.

Sementar itu, Pjs. Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Balongan, Andromedo Cahyo Purnomo, menegaskan pentingnya keseimbangan antara aspek operasional dan spiritual dalam menjalankan amanah energi.

“Kegiatan ini adalah wujud nyata komitmen kami untuk tidak hanya fokus pada kinerja operasional, tetapi juga membangun kedekatan emosional dan spiritual dengan masyarakat Indramayu serta kepedulian sosial terhadap bencana yang terjadi di negara kita ungkap Andromedo.

Puncak acara diisi dengan tausiyah kebangsaan oleh Habib Luthfi bin Yahya. Dalam pesannya, Habib Luthfi kembali menggelorakan semangat nasionalisme yang berlandaskan spiritualitas. Beliau mengingatkan jemaah bahwa mencintai tanah air adalah sebagian dari iman, dan menjaga persatuan di tengah keberagaman adalah tugas seluruh elemen bangsa.

Acara ditutup dengan lantunan mahalul qiyam dan doa bersama yang dipimpin langsung oleh Habib Luthfi, membawa kesejukan bagi seluruh yang hadir di Bumi Patra. (Abdul Gani)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *