INDRAMAYU – Menghadapi hari raya Idul Fitri 1445 H / 2024 M, PLN Nusantara Power Unit Pembangkit Indramayu, telah memastikan kesiapan dan keandalan dalam memasok kebutuhan listrik, untuk mensukseskan Idul Fitri 1445 H yang Terang Benderang.
Untuk memastikan kesiapan pasokan listrik di momentum lebaran ini, Direktur Utama PLN (Persero) Darmawan Prasodjo pada hari Sabtu (6/4/2024) berkunjung langsung ke PLTU Paiton.
Dalam Konferensi Pers-nya saat kunjungan, Darmawan Prasodjo mengatakan, pihaknya melakukan kunjungan, untuk mengecek langsung kondisi operasional PLTU Paiton yang menjadi salah satu tulang punggung kelistrikan Jawa, Madura dan Bali (Jamali).
“Alhamdulillah setelah di cek semua, kondisi PLTU Paiton dalam kondisi aman dan siap memasok listrik secara maksimal untuk masyarakat,,” ujarnya.
Pihaknya mengapresiasi upaya PLN Nusantara Power yang telah menjadikan PLTU Paiton menjadi makin hijau dan ramah lingkungan. Kemudian, siap sedia dalam memproduksi listrik menjelang hari raya umat muslim.
Dalam kesempatan yang sama, Ruly Firmansyah Direktur Utama PLN Nusantara Power mengungkapkan, kesiapan perusahaan listrik dalan menyambut momen hari raya idul Fitri 1445 H / 2024 M. Disebutkan, sebanyak 1.925 personil maintenance di siagakan PLN NP pada 199 Posko siaga di seluruh unitnya, dan bukan hanya itu, ratusan kendaraan pendukung juga di siagakan guna mendukung PLN NP 100 persen Siaga.
“Tercatat ada 40 fire truck, 122 alat berat , 389 kendaraan operasional dan 131 EDG (emergency diesel Generator) yang disiapkan dalam siaga PLN NP 100 persen,” jelasnya.
Ruly mengungkapkan, Co-firing menjadi salahsatu program inisiatif transisi energi PLN UP guna mendukung target pemerintah mencapai net zero emission di tahun 2060, program penghijauan PLTU terus berupaya menggantikan konsumsi batau bara dengan biomasa. Selain berhasil mengurangi emisi CO2 melalui co-firing, PLN juga berupaya memberdayakan masyarakat melalui kerja sama pemasokan biomasa.
Di PLN NP UP Indramayu juga mengelola tiga unit pembangkit dengan total kapasitas 990 MW. Ketiganya beroperasi di tahun 2011 hingga kini tiga unit pembangkit di PLTU Indramayu memasok sekitar 20 persen kebutuhan listrik pada sub-sistem Jawa Barat. “Pasokan tersebut cukup vital terutama untuk wilayah Pantai Utara Jawa Barat,” tegasnya.
Munif, Senior Manager (SM) PLN Nusantara Power Unit Pembangkit Indramayu, menambahkan pihak PLN NP UP Indramayu telah menyiagakan personilnya dalam 24 jam non stop hingga tanggal 19 April 2024, dalam menyambut Idul Fitri 1445 H.
” Perusahaan kami, mendukung upaya kesiap siagaan kebutuhan listrik pada hari raya idul Fitri tahun 2024. Sehingga masyarakat bisa menikmati nuansa lebaran dan mudik dengan tenang, tanpa ada kekhawatiran serta terjadi gangguan listrik,” jelas Munif, usai menutup apel siaga, sabtu (6/4/2024). (Warlan)