INDRAMAYU – Menjelang berakhirnya masa pendaftaran calon kuwu (kepala desa) di Desa Tinumpuk, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu, Haji Wiyadi bin Brohim resmi mendaftarkan diri sebagai calon kuwu pada Kamis (9/10/2025). Kehadiran tokoh yang dikenal sederhana dan merakyat ini disambut hangat oleh Panitia Pemilihan Kuwu Tinumpuk di kantor desa setempat.
Haji Wiyadi yang mengenakan jas dan kacamata tampak bersemangat ketika berangkat dari kediamannya di Blok 1 dengan diiringi banyak pendukung. Suasana penuh optimisme mengiringi langkahnya menuju kantor desa. Setelah proses pendaftaran selesai, ia kembali ke rumah dengan sambutan hangat dari para simpatisan.

“Alhamdulillah, saya telah resmi mendaftar ke Panitia Pilwu Tinumpuk. Pencalonan ini merupakan dorongan sekaligus amanah dari masyarakat Desa Tinumpuk. Saya mohon doa dan restu agar diberikan kelancaran dan kesuksesan dalam mengemban amanah ini,” ujar Haji Wiyadi kepada awak media.
Dengan mendaftarnya Haji Wiyadi pada hari terakhir, jumlah calon kuwu Tinumpuk resmi menjadi delapan orang. Apabila lolos seleksi, ia bertekad untuk mengabdikan diri sepenuhnya demi memimpin Desa Tinumpuk ke arah yang religius, maju, dan sejahtera.
Tokoh yang pernah aktif sebagai pengurus Karang Taruna Tinumpuk dan kini menjabat sebagai pengurus Pondok Pesantren Nurul Islam Desa Tinumpuk ini menegaskan bahwa sisa usianya akan didedikasikan untuk melayani masyarakat.
“Usia saya sudah di atas 50 tahun. Sisa usia ini ingin saya manfaatkan sepenuhnya untuk mengabdi dan melayani masyarakat Desa Tinumpuk,” tambahnya.
Visi dan Misi Haji Wiyadi
Visi:
Mewujudkan Desa Tinumpuk yang Religius, Maju, dan Sejahtera.
Misi:
1. Membangun kehidupan masyarakat yang religius dengan meningkatkan kegiatan keagamaan, pendidikan moral, serta menjaga nilai-nilai kearifan lokal.
2. Meningkatkan perekonomian desa melalui pengelolaan potensi pertanian, perkebunan, dan usaha kecil menengah secara profesional dan berkelanjutan.
3. Mengoptimalkan pelayanan publik dengan tata kelola pemerintahan desa yang transparan, cepat, dan berpihak kepada masyarakat.
4. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dengan memperluas akses pendidikan, keterampilan kerja, dan pemberdayaan pemuda serta perempuan.
5. Mewujudkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastruktur desa yang merata, serta meningkatkan program sosial bagi warga kurang mampu.
Meski awalnya tidak berniat maju dalam kontestasi pilwu, dorongan besar dari berbagai elemen masyarakat membuat Haji Wiyadi akhirnya memantapkan langkahnya.
Salah satu pendukung setianya, Salirih, menuturkan bahwa dirinya optimis Haji Wiyadi akan lolos seleksi dan meraih kemenangan.
“Kami yakin Haji Wiyadi akan menjadi pemimpin yang amanah dan mampu membawa Desa Tinumpuk lebih baik. Beliau sosok yang religius, berpengalaman, dan selalu mengutamakan kepentingan masyarakat,” ujarnya penuh keyakinan.
Dengan dukungan yang semakin kuat, Haji Wiyadi kini siap berkompetisi dan berjuang merebut kepercayaan warga untuk memimpin Desa Tinumpuk ke arah yang lebih baik. (max)