banner 728x250

Budaya Sedekah Bumi : Pemdes Sudimampir Lor Gelar Karnaval Bentuk Pelestarian Budaya Lokal

INDRAMAYU — Acara sedekah bumi di Desa Sudimampir Lor, Kecamatan Balongan Kabupaten Indramayu, merupakan pelestarian dan pengembangan warisan budaya lokal bertujuan menjaga adat istiadat. Budaya lokal dapat mencerminkan sejarah disuatu desa. Melalui pelestarian sedekah bumi yang di gelar setiap tahun, masyarakat Desa Sudimampir Lor, dapat memperkuat ikatan sosial dan kebanggaan terhadap warisan budaya lokal yang dimiliki. Hal itu dilestarikan oleh seluruh lapisan masyarakat, dari anak-anak, dewasa, hingga para tokoh desa stempat, ikut meramaikan acara karnaval yang penuh warna ini, Sabtu (26/10/2024).

Pemerintah Desa Sudimampir Lor bersama perwakilan dari setiap RT dapat menghadirkan hasil kreatifitas budaya dan seni berupa ogoh-ogoh yang menarik, mulai dari replika kuda putih, monster raksasa, kadal, hingga makhluk unik lainnya.

Hasil kreatifitas seni dan budaya yang di buatnya, warga desa Sudimampir Lor berbondong-bondong mengarak ogoh-ogoh tersebut sepanjang jalan desa dengan antusiasme yang memadati seluruh sudut Desa Sudimampir Lor.

Kuwu Desa Sudimampir Lor, Ade Nanto menjelaskan, kegiatan sedekah bumi dan menggelar karnaval ini bukan hanya sekadar pelestarian budaya tahunan, melainkan juga untuk mempererat tali silaturahmi antar warga. Pelestarian warisan budaya lokal menjadi pondasi penting dalam menjaga keragaman. Disamping itu, melestarikan budaya lokal juga memiliki nilai ekonomi kerakyatan.

“Melalui karnaval ini, kita ingin mempererat persatuan masyarakat, terutama pasca pemilihan kuwu yang lalu. Harapan kami, suasana damai dan harmonis terus terjaga,” ujarnya.

Ade Nanto mengimbau, melihat ribuan warganya ikuti karnaval, terlihat tumpah ruah memadati jalanan desa dan bergembira ria menunjukan hasil kreatifitasnya di masing-masing RT, untuk selalu menjaga kondusifitas di jalan serta antar lingkungan dan antar desa. Apalagi saat ini sudah mulai tahapan Pilkada 2024.

“Meskipun nanti kita mungkin berbeda pilihan, jangan sampai ada perselisihan. Mari buktikan kita masyarakat yang cerdas, tertib dan selalu menjaga keamanan lingkungan,” pintanya.

Salah satu tokoh masyarakat setempat, Dasiwan, turut hadir bersama keluarganya. Sebagai perwakilan RT 08, ia menampilkan ogoh-ogoh berbentuk kuda putih, yang melambangkan kekuatan dan keteguhan masyarakat Sudimampir Lor.

“Kami ingin menunjukkan bahwa kami, masyarakat Sudimampir Lor, kuat seperti kuda, cepat berlari dan tetap berhati putih,” ujarnya penuh bangga.

Puncak acara Sedekah Bumi akan digelar pada Minggu (27/10/2024) dengan penampilan spesial budaya dan seni berupa Sandiwara Chandra Sari yang akan menghibur masyarakat.

Pesta rakyat ini benar-benar menjadi bukti semangat dan kekompakan warga Desa Sudimampir Lor dalam melestarikan tradisi dan menjaga harmonisasi di tengah keberagaman budaya menghadirkan berbagai perspektif, pengetahuan, dan nilai-nilai yang beragam yang dapat memperkaya pemahaman dan saling pengertian antar masyarakat. (Abdul Gani)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *